RUANGANTIHOAX, Kesehatan – Sebanyak 60 anak saat ini tengah menjalani terapi gagal ginjal di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Informasi ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, yang menyebutkan bahwa penanganan ini melibatkan tujuh dokter spesialis anak dengan subspesialis nefrologi. Dokter-dokter ini juga melayani di Rumah Sakit Anak Bunda Harapan Kita dan Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk.
“Penanganan gagal ginjal pada anak dilakukan melalui terapi dialisis atau cuci darah,” ujar Ani. Terapi dialisis melalui perut (CAPD) dapat dilakukan secara mandiri di rumah atau dengan kunjungan bulanan ke rumah sakit.
Di Jakarta sendiri, terdapat 76 layanan CAPD yang tersebar di berbagai rumah sakit. Empat di antaranya dimiliki oleh Kementerian Kesehatan, tiga milik kementerian lain, lima milik TNI-Polri, tujuh rumah sakit umum daerah, dan 55 rumah sakit swasta.
Ani menekankan pentingnya penanganan khusus untuk penyakit gagal ginjal pada anak guna mencegah komplikasi dan kerusakan lebih lanjut. “Pada anak di bawah usia lima tahun, gagal ginjal biasanya disebabkan oleh kelainan bawaan yang dipengaruhi faktor genetik,” jelasnya.
Data dari Sistem Informasi Rumah Sakit Online Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa pada tahun 2023, terdapat 439 kasus gagal ginjal pada anak. Penyebabnya antara lain infeksi, zat-zat toksik, dehidrasi, serta penyakit kronis lainnya seperti diabetes melitus dan autoimun.
Dengan jumlah pasien anak yang terus bertambah, kebutuhan akan layanan kesehatan yang memadai semakin mendesak. Pemerintah bersama sektor swasta diharapkan dapat terus meningkatkan fasilitas dan layanan guna memastikan anak-anak yang menderita gagal ginjal mendapatkan perawatan yang optimal.
