RUANGANTIHOAX.ID, Padang – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sumatera Barat telah mengambil langkah proaktif dalam mengantisipasi potensi konflik menjelang Pemilihan Presiden 2024.
Jefrinal Arifin, Kepala Kesbangpol Sumbar pada Selasa (29/11), mengumumkan dalam sebuah pertemuan di Padang pada hari Selasa bahwa pihaknya telah mengumpulkan perwakilan dari 19 kabupaten dan kota untuk menyusun strategi dalam menghadapi potensi masalah.
Laporan dari Kesbangpol di berbagai daerah menunjukkan bahwa saat ini situasi masih terkendali dan aman. Meski potensi konflik ada, namun tidak terlihat mencolok dan masih bisa ditangani.
”Kita minta Kesbangpol di Kabupaten/Kota untuk terus memantau situasi dan kondisi guna mempertahankan kondusifitas menjelang Pemilu 2024 nanti,” kata Jefrinal.
Koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) juga ditekankan sebagai bagian penting dari usaha ini. Tujuannya adalah untuk memastikan pencegahan konflik berjalan efektif.
Marwansyah, Kepala Bidang Kewaspadaan Kesbangpol Sumbar, menambahkan bahwa Gubernur Sumbar, Mahyeldi, berharap agar Pemilu di daerah tersebut bisa dilaksanakan dengan semangat kekeluargaan atau “Pamilu Badunsanak”. Kesbangpol Sumbar telah mengambil pelajaran dari konflik yang terjadi di Bitung dan bertekad untuk menghindari kejadian serupa di Sumbar.
Sebagai bagian dari upaya ini, Kesbangpol Sumbar juga giat dalam memberikan pendidikan politik kepada masyarakat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan partisipasi dan pemahaman masyarakat terhadap situasi politik, sehingga transisi kepemimpinan di daerah dapat berjalan lancar dan damai.
